kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45985,97   -4,40   -0.44%
  • EMAS1.249.000 2,21%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Seimbangkan generasi tua dan milenial


Sabtu, 02 Maret 2019 / 19:20 WIB
Seimbangkan generasi tua dan milenial


Sumber: Harian KONTAN | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID -  Setelah tiga tahun menjadi rektur di Banpu PublicCo, Ltd, Australia, saya diangkat jadi presiden direktur PT Indo Tambangraya Megah Tbk (ITMG), oleh Banpu, pemegang saham mayoritas ITMG.

Pesan stakeholder saat itu sangat jelas yakni lebih bijak menghadapi volatilitas pasar komoditas. Kami harus punya posisi bagus untuk mengontrol biaya dan memproduksi batubara yang berkualitas.

Dalam mengelola perusahaan tambang, harus fokus pada cost reduction. Pasalnya, harga tidak bisa dikontrol, tapi biaya bisa. Jika bisa mengontrol biaya, perusahaan akan terbebas dari tekanan harga.

Makanya, di awal kepemimpinan, banyak program penghematan biaya dan peningkatan efisiensi yang saya lakukan. Misal, kunjungan ke wilayah tambang dengan menggunakan pesawat ekonomi, kecuali ada case khusus.

Selain itu, saya menyakini tim operasional harus sangat kuat dan solid. Koordinasi kami lakukan di Benpu Group. Tim kami di China, Australia dan Bangkok saling membantu dan support di Indonesia.Tim solid penting karena kita tak bisa mengelola perusahaan sendiri.

Ada banyak pekerjaan mulai administrasi hingga operasional yang harus ditangani. Tugas pemimpin yang utama adalah melakukan koordinasi agar semuanya jalan. Saya ingin orang dengan kualitas yang baik dan bisa bekerja sama di tim saya.

Memimpin perusahaan seperti mengelola permainan sepakbola. Striker dan penyerang tengah bisa memiliki gaya hidup beda. Tapi, saya tak peduli, selama mereka menunjukkan penampilan terbaiknya.

Yang penting: mereka bisa bekerja bersama dengan profesional. Mereka bisa berlatih dan bermain bersama, meski gaya hidup berbeda.

Selama 2,5 tahun terakhir di ITMG, saya cukup banyak membuat keputusan yang pengaruhnya besar. Salah satunya rencana bisnis prioritas di 2019.

Kami ekspansi di bisnis batubara, diversifikasi bisnis baru, melakukan transformasi digital dan mengembangkan manajemen baru.

Untuk ekspansi bisnis batubara, kami masih akan melanjutkan akuisisi perusahaan tambang baru. Potensi ada. Kedua, terkait diversifikasi.

Kami juga sedang mencoba bisnis baru di sektor pembangkit listrik dengan mengembangkan energi terbarukan, seperti tenaga surya, air, dan angin.

ITMG juga akan mengalokasikan anggaran untuk memperbesar diversifikasi bisnis ke alat berat. Di 2018, ITMG sudah mulai jadi kontraktor alat berat, tapi skalanya kecil. Kami harap tahun ini kontribusinya bisa semakin jelas.

Ketiga adalah proyek transformasi digital dengan memanfaatkan teknologi. Sejak enam bulan lalu, transformasi digital sudah diterapkan di beberapa divisi. Proses tranformasi akan terus berlangsung karena teknologi tidak akan pernah berhenti.

Keempat, membangun manajemen berisi generasi muda yang siap menghadapi tantangan ke depan. Maka, saya harus memastikan perusahaan ini bisa merekrut generasi muda berkualitas dan bisa mengembangkan diri untuk perusahaan.

Di satu sisi, kami membutuhkan generasi sebelumnya yang memiliki banyak pengalaman untuk tetap tinggal dan memberikan dukungan.

Saat bersamaan, kami juga membutuhkan generasi muda untuk maju. Ini jadi tantangan yakni menyeimbangkan generasi muda dengan generasi sebelumnya. Ini yang saya lakukan saat ini.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×